Sadarkan Anda di usia yang semakin tua ini, badan semakin mudah menggigil dan kedinginan? Padahal mungkin suhu ruangan atau udara di luar justru sedang panas. Ternyata dilansir dari National Institute on Aging, hal ini ada kaitannya dengan efek penuaan tubuh. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai penyebab lansia mudah kedinginan, plus solusinya untuk di rumah.
Kenapa lansia mudah kedinginan?
Lansia sering kali mengeluh mudah merasa kedinginan, terutama pada kaki dan tangannya. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, yang salah satunya berkaitan dengan penurunan sirkulasi darah dalam tubuh.
Semakin usia bertambah tua, dinding pembuluh darah akan melemas dan menipis karena kehilangan elastisitas alaminya. Aliran darah yang tidak lancar akan membuat kita lebih rentan merasa kedinginan.
Selain itu, sensasi dingin semakin sering kita rasakan di usia tua karena tubuh cukup banyak kehilangan cadangan lemak di bawah kulit. Cadangan lemak inilah yang dulu biasa membantu menjaga tubuh tetap hangat.
Pertambahan usia juga membuat respon metabolisme terhadap rasa dingin menjadi lebih lambat. Tubuh Anda mungkin tidak bisa lagi bereaksi secepat dulu untuk mempersemput pembuluh darah agar suhu inti tubuh tetap hangat.
Kedingingan juga bisa menjadi gejala penyakit di usia senja
Selain karena efek penuaan alami, sensasi dingin dapat kerap muncul sebagai gejala penyakit yang diidap.
Menurut Sharon A. Brangman, dosen kedokteran di SUNY Upstate Medical University, menggigil kedinginan umum menandakan penyakit hipertensi atau diabetes. Kolesterol tinggi dan penyakit tiroid juga bisa mengurangi aliran darah dan mengganggu pengaturan suhu tubuh.
Sementara itu, efek samping dari pengobatan penyakit pun bisa ikut menjadi faktor penyebab lain mengapa lansia mudah kedinginan. Obat seperti beta blocker dan calcium channel blocker, misalnya, umum memberikan efek samping berupa sensasi dingin dari dalam tubuh.
Beta blocker digunakan untuk menurunkan denyut jantung. Akan tetapi dalam waktu yang bersamaan, obat ini juga mengurangi sirkulasi darah ke tangan dan kaki.
Sementara calcium channel blocker yang digunakan untuk mengobati hipertensi bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah. Akibatnya, tubuh kehilangan banyak panas yang membuatnya menjadi lebih mudah merasa dingin.
Cara mengatasi rasa dingin pada lansia
Ketika badan, kaki, dan tangan terasa dingin, segera hangatkan agar lansia tak sampai menggigil dan mengalami hipotermia.
Berikut cara-cara yang bisa dilakukan pada lansia yang mudah kedinginan untuk menghangatkannya:
Pakai pakaian yang hangat
Ketika rasa dingin mulai menyerang, segera ambil topi, sarung tangan, kaus kaki, dan jaket. Intinya, kenakan semua pakaian yang sekiranya membantu menghangatkan tubuh.
Mengenakan baju dalam heattech juga bisa jadi solusi untuk bantu menghangatkan lansia yang mudah kedinginan. Usahakan untuk tidak mengenakan pakaian ketat karena bisa menambah rasa dingin tubuh.
Sebagai tambahan, lansia juga bisa mengenakan syal atau baju berkerah tinggi (turtle neck). Hal ini dilakukan untuk menjaga area leher tetap hangat.
Menggerak-gerakkan tubuh
Ketika rasa dingin menyerang, arahkan lansia untuk tetap menggerakkan tubuhnya. Menggerak-gerakkan tubuh membantu meningkatkan sirkulasi tubuh. Dengan begitu, suhu meningkat dan lansia pun akan merasa lebih hangat dari sebelumnya.
Jika Anda sedang duduk atau berbaring, beranjaklah dari kursi dan berjalan-jalan sebentar sambil menggerakkan tangan ke depan dan ke belakang.
Memegang sesuatu yang hangat
Saat lansia mulai merasa kedinginan, solusi mudah dan cepat untuk mengatasinya yaitu dengan memegang sesuatu yang hangat. Peganglah permukaan botol atau cangkir gelas yang telah diisi air panas untuk bantu mengalirkan panas ke tangan Anda.
Pijat area yang terasa dingin
Cara mudah lain untuk mengatasi rasa dingin yang menyerang yaitu dengan memijat area yang terasa dingin. Dikarenakan tangan dan kakilah yang paling sering terasa dingin, ada baiknya untuk memijat area ini perlahan untuk kembali menghangatkannya.
Adakah cara untuk mencegah agar lansia tak mudah kedinginan?
Jika penyebab rasa dingin adalah obat maupun penyakit yang diderita, akan cukup sulit untuk mencegah hal ini terjadi. Umumnya efek samping ini akan hilang setelah dosis habis, tapi Anda tidak disarankan menghentikan pengobatan tanpa seizin dokter.
Satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan mengajak orang tua di rumah aktif bergerak. Bergerak minimal selama 30 menit setiap pagi dapat melancarkan sirkulasi darah untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat. Anda bisa juga mengajak orang tua di rumah untuk berolahraga ringan seperti berjalan kaki di sekitar komplek perumahan, bersepeda, dan senam aerobik.
Sumber foto: mmLearn.org
The post Penyebab Lansia Gampang Kedinginan, Plus Cara Mencegah dan Mengatasinya appeared first on Hello Sehat.