Minyak esensial digunakan sebagai pengobatan rumah untuk berbagai penyakit. Namun apakah menggunakan minyak esensial merupakan cara efektif untuk mengobati sakit kepala dan migrain? Jika iya, minyak esensial apa saja yang bisa digunakan?
Minyak esensial untuk sakit kepala dan migrain
Minyak esensial adalah cairan yang sangat pekat yang terbuat dari daun, batang, bunga, kulit kayu, akar, atau bagian lain dari tanaman.
Minyak esensial dipercaya dapat membantu mengobati kondisi tertentu, termasuk rasa nyeri di kepala atau migrain. Jenis minyak yang berbeda menawarkan manfaat yang berbeda. Minyak esensial juga memberikan manfaat tanpa daftar panjang efek samping yang dapat menyertai resep obat untuk sakit kepala dan migrain. Beberapa minyak esensial dapat mengurangi stres, dan sakit kepala
Beberapa minyak esensial yang bisa digunakan, antara lain:
1. Minyak lavender
Minyak lavender umumnya digunakan untuk menghilangkan stres, membantu untuk tidur nyenyak, kecemasan, dan depresi. Tak hanya itu, ternyata minyak lavender juga mampu mengobati sakit kepala dan migrain yang dipicu oleh stres.
Sebuah penelitian melaporkan bahwa menghirup aroma dari minyak lavender dapat membantu mengelola rasa sakit kepala dan migrain.
2. Minyak peppermint
Minyak peppermint adalah salah satu minyak esensial untuk sakit kepala atau migrain yang paling sering digunakan.
Minyak peppermint mengandung mentol, yang dapat membantu otot rileks dan mengurangi rasa sakit. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2015 menunjukkan mentol mungkin efektif dalam mengobati migrain ketika dioleskan ke kepala sebagai gel.
3. Minyak rosemary
Minyak rosemary memiliki sifat antiradang dan analgesik (menghilangkan rasa sakit) yang kuat. Minyak rosemary secara tradisional digunakan untuk mengobati sakit kepala, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengurangi stres, yang semuanya dapat membantu meringankan sakit kepala.
Minyak esensial ini juga membantu mengurangi insomnia dan mengendurkan otot, yang dapat membantu mengobati sakit kepala.
4. Minyak kayu putih
Minyak kayu putih secara tradisional digunakan untuk membersihkan sinus dan mengurangi peradangan. Orang yang memiliki sakit kepala karena sinus yang tersumbat mungkin dapat mengurangi gejalanya dengan menghirup minyak kayu putih.
Minyak ini akan membuka saluran hidung, membersihkan sinus, dan dapat membantu meredakan ketegangan sinus yang menyebabkan sakit kepala.
Satu penelitian juga menemukan bahwa kombinasi minyak peppermint, minyak kayu putih, dan etanol memberikan efek relaksasi pada otot dan pikiran, yang dapat membantu meredakan sakit kepala.
5. Minyak chamomile
Minyak chamomile melemaskan tubuh dan menenangkan otot, dan untuk alasan ini bisa sangat membantu dalam mengobati sakit kepala yang tegang. Ini juga dapat membantu mengobati kecemasan dan insomnia, yang merupakan penyebab umum sakit kepala.
Wanita hamil tidak boleh menggunakan minyak chamomile karena berisiko keguguran.
Cara mengaplikasikan minyak esensial untuk sakit kepala dan migrain
Ada sejumlah cara dalam mengaplikasikan minyak esensial untuk mengobati sakit kepala. Ini termasuk:
- Menerapkan ke pelipis atau dahi. Minyak esensial perlu diencerkan dengan minyak pembawa, seperti minyak kelapa, sebelum diterapkan pada kulit. Setelah dilarutkan, minyak dapat dipijat ke dalam kulit dan di seluruh dahi.
- Menghirup. Minyak esensial dapat dihirup dengan menambahkan beberapa tetes ke tisu, pegang tisu tersebut di bawah hidung dan tarik napas dalam-dalam.
- Menggunakan kompres. Buat kompres dengan merendam handuk dalam air dingin dengan beberapa tetes minyak esensial. Kompres bisa dioleskan ke dahi atau leher.
- Menambah minyak ke bak mandi. Tambahkan beberapa tetes minyak ke dalam air panas dapat menjadi cara yang santai untuk mengobati sakit kepala.
The post 5 Jenis Minyak Esensial untuk Meringankan Sakit Kepala dan Migrain appeared first on Hello Sehat.