Sel darah merah yang terlalu sedikit dalam tubuh dapat menyebabkan pengantaran oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh menjadi terganggu. Hal ini kemudian dapat menyebabkan Anda mengalami gejala anemia, seperti lelah, sakit kepala, kulit pucat, tangan dan kaki dingin, serta sesak napas. Untuk itu, cukupilah nutrisi yang diperlukan untuk membentuk sel darah merah. Tak hanya dari sayuran dan daging, tapi juga bisa Anda peroleh dari buah-buahan. Apa saja buah penambah darah terbaik yang bisa dikonsumsi pengidap anemia?
Apa saja nutrisi yang dibutuhkan untuk menambah darah?
Anemia merupakan masalah kesehatan yang umum dialami banyak orang. Masalah kesehatan ini biasanya terjadi dalam tingkat ringan dan dalam jangka waktu yang pendek.
Sering kali, orang dengan anemia tidak sadar mereka mengalaminya. Pasalnya, gejala anemia terkadang tidak terasa sama sekali. Anda mungkin baru menyadarinya setelah melakukan serangkaian tes untuk mendiagnosis anemia.
Anemia yang tidak diobati bisa menjadi masalah yang serius, bahkan mengakibatkan komplikasi. Oleh karena itu, Anda perlu untuk mengonsumsi berbagai makanan yang dapat menambah darah.
Banyak nutrisi dalam makanan yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel darah merah. Nutrisi tersebut berguna sebagai pencegahan anemia dan pengobatan kurang darah. Nutrisi itu di antaranya adalah:
- Zat besi
- Asam folat
- Vitamin B12
- Tembaga
- Vitamin A
Apa saja buah penambah darah untuk anemia?
Selama ini, mungkin Anda hanya mengetahui bahwa makan daging dan sayuran hijau dapat membantu tubuh meningkatkan produksi sel darah merah. Namun, ternyata tak hanya kedua kelompok makanan tersebut yang dapat menjadi makanan penambah darah dan mencegah Anda dari berbagai jenis anemia.
Dikutip dari Mayo Clinic, buah pun mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan penderita anemia untuk memproduksi sel darah merah. Beberapa buah yang baik untuk penambah darah adalah:
1. Buah sitrus
Terdapat beberapa jenis buah sitrus seperti jeruk, lemon dan jeruk bali. Jeruk merupakan salah satu buah penambah darah terbaik karena mengandung asam folat tinggi. Asupan asam folat sendiri dapat membantu tubuh membuat sel darah merah baru.
Dalam satu gelas jeruk, mengandung asam folat sebesar 31,5 mcg. Fungsi lain buah ini adalah membantu penyerapan zat besi pada tubuh karena tinggi kadar vitamin C. Zat besi merupakan komponen sel darah merah yang membantu pengikatan oksigen.
Satu buah lemon, termasuk kulitnya, menyediakan 83 mg vitamin C atau 92% dari kebutuhan harian Anda akan vitamin ini. Sedangkan, satu buah jeruk berukuran sedang dapat memberikan vitamin C sejumlah 70 mg (78% dari kebutuhan harian).
Asam folat yang terdapat di buah sitrus juga cukup tinggi. Contohnya, satu buah jeruk besar mengandung 55 mikrogram folat, atau sekitar 14% dari direkomendasikan (RDI).
2. Anggur
Anggur juga diketahui tinggi asam folat. Dalam segelas anggur, terkandung 21 mcg asam folat.
Tak hanya itu, anggur ternyata juga mengandung vitamin A. Vitamin A diketahui berperan penting dalam pembentukan sel darah merah. Meski kecil, manfaatnya bagi pasien anemia sangat besar, bukan?
3. Wortel
Wortel merupakan buah yang kaya akan vitamin A. Vitamin A dalam bentuk retinol berperan dalam membantu tubuh memproduksi sel darah merah dan mengantarkan oksigen ke sel-sel tubuh.
Untuk dapat meningkatkan jumlah sel darah merah dalam tubuh, Anda disarankan untuk makan tiga wortel ukuran besar, minimal dua kali per minggu.
4. Stroberi
Buah favorit banyak orang ini ternyata juga dapat berperan sebagai penambah darah. Hal ini karena kandungan antioksidan yang tinggi dalam buah stroberi dapat membantu tubuh dalam produksi sel darah merah. Selain itu, antioksidan juga berguna untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Apa Itu Antioksidan dan Kenapa Penting Bagi Tubuh Kita?
5. Kismis
Kismis adalah buah kering yang bisa Anda jadikan camilan sore sekaligus penambah darah karena tinggi zat besi. Dalam 2/3 gelas kismis mengandung zat besi sekitar 2 gram.
Tak hanya menjadikannya camilan, Anda juga bisa menambahkannya ke dalam kue, sereal, ataupun oatmeal. Hal ini dampat memudahkan Anda mendapatkan tambahan asupan zat besi.
6. Semangka
Satu lagi buah yang juga mengandung zat besi adalah semangka. Tak hanya menyegarkan, buah ini tentu bermanfaat untuk meningkatk sel darah merah Anda.
Satu potong semangka ukuran sedang bisa memberikan Anda zat besi sebanyak 1,5 gram. Selain itu, semangka juga mengandung vitamin C yang diperlukan tubuh untuk penyerapan zat besi.
7. Tomat
Sebuah penelitian dipublikasikan International Journal of Science and Research melibatkan ibu hamil yang rentan terkena anemia. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak buah tomat yang dikonsumsi sebanyak 660 mg selama 10 hari dapat meningkatkan tingkat hemoglobin dalam sel darah merah.
Tomat juga mengandung zat besi dan vitamin C yang cukup tinggi sehingga zat besi lebih mudah diserap oleh tubuh Anda.
8. Pepaya
Di Indonesia, pepaya cukup mudah ditemukan. Anda perlu tahu bahwa pepaya merupakan buah untuk penambah darah karena kaya akan folat dan vitamin C sehingga dapat mencegah anemia.
140 gram buah pepaya mengandung 53 mikrogram asam folat, yang sudah memenuhi kebutuhan harian sebanyak 13% dari yang direkomendasikan. Sedangkan, 145 gram pepaya menyediakan kandungan vitamin C sebesar 87 mg atau 97% dari kebutuhan harian.
9. Leci
Satu buah leci menyediakan hampir 7 mg vitamin C, atau 7.5% dari kebutuhan harian. Selain vitamin C, leci juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang baik untuk kesehatan otak, jantung, dan pembuluh darah.
10. Alpukat
Seperti tidak ada habisnya keuntungan dari mengonsumsi buah alpukat. Ternyata, alpukat dapat menjadi buah untuk penambah darah karena mengandung asam folat.
Satu cangkir buah alpukat dapat memenuhi sebanyak 23% kebutuhan harian akan asam folat Anda. Selain itu, alpukat juga mengandung vitamin C, E, K dan B-6 serta asam omega-3.
Meski alpukat dikenal karena lemak nabatinya, Anda tidak perlu khawatir. Alpukat mengandung lemak sehat yang bermanfaat untuk membantu Anda tetap kenyang sehingga cocok apabila sedang mengatur berat badan.
11. Mangga
Buah mangga rendah kalori tetapi tinggi akan nutrisi. Tidak heran di beberapa negara, mangga di sebuh “king of fruits.”
Mangga dapat menjadi buah untuk penambah darah karena tinggi akan vitamin C dan folat. 165 gram buah mangga menyediakan vitamin C sebanyak 67% dan folat sebesar 18% dari referensi asupan harian.
Tingginya vitamin C ini dapat memperbaiki sistem imun, membantu tubuh menyerap zat besi, dan mendorong pertumbuhan tubuh.
12. Buah Bit
Buah bit terbukti dapat menjadi salah satu pilihan buah-buahan penambah darah. Dalam penelitian yang dipublikasikan Brazilian Journal of Medical and Biological Research, buah bit menunjukkan sifat antianemia yang kuat, berdasarkan kandungan antioksidannya. Oleh karena itu, ekstrak buah ini bisa dijadikan sumber alami yang baik sebagai sumber antioksidan.
The post 12 Buah-buahan Penambah Darah untuk Bantu Atasi Anemia appeared first on Hello Sehat.